Hari ketiga atau hari terakhir jalan - jalan kami ke Lombok diawali dengan kunjungan ke daerah Banyumulek. Di sana adalah pusat kerajinan dari tanah liat. Aku dan suami nggak ikut turun karena njagain Bintang yang lagi bobok. Setelah dari Banyumulek kami diajak ke satu daerah, lupa namanya, di mana di sana banyak toko mutiara. Aku beli cincin dengan mutiara imitasi dan bros. Aku memang sengaja nggak beli mutiara asli karena aku nggak terlalu suka perhiasan. Benar saja, sekarang aku sudah nggak tahu cincin itu ada di mana. Tapi santai aja karena nggak rugi karenanya, hahaha. Sebagai kenang - kenangan dari Lombok, aku membeli kain tenun. Rencananya mau dibuat seragam lebaran tahun depan. Urusan seragam lebaran aku emang selalu semangat. Hahaha.
Setelah dari situ, kami pergi ke Pantai Kuta. Kalau dari bandara, pantai ini dekat kok. Sekitar setengah jam by car. Pantai ini sumpah, bagus gila. Berkali - kali ngucap subhanallah saking takjubnya. Hamparan pasir putihnya bersih, tekstur pasirnya besar - besar kaya merica, makanya dikenal juga dengan pasir merica. Garis pantainya panjang membentang. Karang - karangnya berdiri kokoh. Airnya biru dan jernih. Deburan ombaknya bersahabat karena enggak terlalu besar. Betah deh berlama - lama di sana. Bintang juga enjoy karena asyik main pasir. Bintang ndeprok dan sibuk dengan pasir di sekelilingnya. Sampai diajak fotopun enggak mau lihat kamera. Hihihi. Ini adalah pantai terindah yang pernah aku kunjungi. Wanna go back there someday :)
Kalau buat honeymoon menurutku lebih enak di Kuta daripada di Gili Trawangan, pantainya lebih sepi. Di sini juga ada Hotel Novotel yang punya fasilitas yang lengkap dan private.
Setelah dari pantai, kami makan siang (yang sudah telat). Lalu ke bandara, pulang ke Surabaya. Alhamdulillah perjalanannya menyenangkan. Semoga diberi kesempatan untuk menjelajah tempat indah lainnya, dan tentu saja harus mulai menabung lagi :)
Comments