Alhamdulillah kehamilanku minggu ini memasuki usia 38 minggu. Rasanya sudah nggak sabar buat ketemu baby yang selama ini gerakannya hanya bisa dirasakan dari balik perut, hehehe. Hasil kontrol minggu ini menunjukkan hasil yang secara umum baik, tekanan darah, detak jantung, posisi plasenta, ketuban, berat badan dan panjang baby. Beratnya sekarang diperkirakan 3165 gram. Kepalanya sudah di bawah, meski belum sertus persen masuk ke dalam panggul. Makanya di hari yang tersisa ini aku rajin jalan pagi dan sore (terlebih sekarang sudah cuti) dan tetap senam hamil. Nggak lupa aku dan suami mengajak komunikasi baby, memberitahunya untuk memposisikan diri sebaik dan senyaman mungkin untuk persalinannya kelak, agar bisa normal dan lancar, amin. Kami optimis baby bisa diajak kerjasama, karena pada dasarnya janin itu pintar, bisa mengerti kalau diajak komunikasi. Karena punya banyak waktu, aku juga mempersering mengaji dan relaksasi. And last but not least, tentu saja berdoa, semoga Allah melancarkan dan menguatkan kami, amin... Minggu ini kontraksi palsu sudah beberapa kali terjadi, semoga waktu pertemuan itu nggak lama lagi. Doakan kami ya... :)
Seminggu ini menjadi salah satu minggu yang membuatku sedih. Bagaimana tidak, Bintang yang selama ini pemakan segala mendadak GTM. Usut punya usut, dia lagi sariawan. Ini sariawan yang kedua. Setelah yang pertama sembuh, sekarang kok ya nongol lagi. Mana kejadian ini muncul ketika Bintang recovery dari batpil, di mana saat itu makannya tidak seperti biasanya. Ya iyalah, orang sakit mana gampang makannya. Sedih lihat Bintang jadi agak tirus gitu pipinya. Makannya dikit geraknya banyak, nggak bisa diam. Ngocehnya juga banyak. Sedih juga ngebayangin berapa BBnya sekarang. *sembunyikan timbangan. Selama sariawan Bintang jadi sedikit makannya. Di sariawan pertama dia masih mau makan meski harus bubur. Masih gampang juga nyuapinnya. Di sariawan yang kedua susahnya minta ampun, dia lebih sering GTM. Aneka masakan sudah aku coba, aku sengaja memasakkan aneka menu favoritnya. Tapi cuma disentuh seimprit, itupun kalau dia mood. Kesabaran semakin menipis karena khawatir kekurangan asupan...

Comments