Skip to main content

Aku dan Freezer = Pembuktian :)


Suka yang aneh - aneh.
Doyan belanja.
Boros.
Keras kepala.
Pemimpi.

Itulah komentar orang - orang sekitar pas tahu aku berencana beli freezer baru karena freezer yang lama udah nggak muat buat ASIP. Sempat stress juga karena omongan tersebut. Tapi mereka kan nggak pernah berada di posisiku. Mereka nggak pernah pompa ASI kayak aku. Sempet kendur juga ketika disodori pertanyaan "emang bakal penuh?", "kalau udah nggak dipakai mau diapakan?". Hmm... Akhirnya aku tetap pada keputusanku, beli freezer baru. I don't care with all they said any longer. Modal utamaku cuma bismillah.

Dan ketika freezer itu datang, apa yang terjadi? Aku menangis haru saat tahu freezer itu akhirnya penuh, bahkan nggak muat untuk ASIP yang ada setelah botol - botol yang berceceran (baca: dititipkan di mana - mana) dikumpulkan dan dipindahkan ke situ. Alhamdulillah wa syukurillah, aku berhasil membuktikan bahwa freezer ini emang worth to buy. Aku membuktikan kalau aku bisa memenuhinya. Aku dan suami berpelukan haru, embah juga menangis haru. Sementara Bintang ngoceh terus saking girangnya :)

Lantas bagaimana dengan mereka? Seketika mereka diam tanpa kata. Duh, sebenarnya aku pengen banget denger komentar mereka, tapi mereka cuma diam. Ketohok mungkin kali ya?? hehehe. Tapi setidaknya aku sudah berhasil membungkam mereka dengan bukti nyata *tepok dada*. Untuk kali ini, kengeyelanku menang *devil smile*

Di sebelah kiri freezer ada kulkas dua pintu yang saat ini masih aku fungsikan untuk menyimpan ASIP. Lumayan banget soalnya. Bisa nampung skitar 60an botol. Sekarang sih baru ada 30an.


Pesan penting: kenyelan ibu untuk tetap memberikan ASI punya peran 50% dalam keberhasilan menyusui. Maka, ngeyellah.. Toh demi kebaikan :)

Comments

nita said…
Dear Mba Ratna,

Saya juga pakai freezer 6rak seperti foto ini untuk nyimpen ASIP tapi muncul bunga es sedangkan di gambar mba Ratna ngga ada.. Gimana caranya ya mba?

Thanks informasinya :)
Ratna Wahyu said…
aku biasanay bersihin pake sendok makan kayu mbak bunga esnya, jd g sampe nimbun. Krn klo di defrosrt lama, takut cair ASIPnya :)
Unknown said…
Mba aku lagi nyari referensi freezer, yang mba pakai itu merek dan seri berapa ya? Thks before

Popular posts from this blog

Nasi Pupuk

Nasi Pupuk adalah Nasi Campur khas Madiun. Biasa ada di resepsi perkawinan dengan konsep tradisional, bukan prasmanan. Makanya biasa juga disebut Nasi Manten. Isinya adalah sambal goreng (bisa sambel goreng kentang, krecek, ati, daging, atau printil), opor ayam (bisa juga diganti opor telur), acar mentah dan krupuk udang. Berhubung sudah lama tidak ke mantenan tradisional, jadi aku sudah lama banget tidak menikmatinya. So, membuat sendirilah pilihannya. Soalnya tidak ada mantenan dalam waktu dekat juga. Hehehe. Alhamdulillah bisa makan dengan puas :) Happy cooking, happy eating.

Cerita Umroh : Makkah Never Sleeps

"Indeed, the first House [of worship] established for mankind was that at Makkah - blessed and a guidance for the worlds." (QS Ali Imran : 96) As the moonlight illuminates the city sky, the pilgrims engage in intense prayer asking forgiveness from their Lord, shedding tears of sadness and joy simultaneously, until their eyes are numb and their faces glow. They face the Ka'bah to quench their thirst and fulfil their desires. The Ka'bah is a sight beyond belief, leaving its witnesses stunned as they stare at it in total awe and disbelief. Looking at the majestic structure, people forget about the world and everything about it. For a brief moment, it's just them and the Ka'bah; it's just them and their Lord. Seeing such a tremendous sight, the heart skips a beat and the mind registers the moment forever. It is something really unique. And the size of the Ka'bah is so big that any photo we see cannot capture this unique structure. All throug...

Cerita Suami Opname

We've been dreaming of having intimate and pleasant times, but here's the story goes. We had to stay in the hospital for five days, and it's okay. Qodarullah wa maa syaa fa’ala. Beberapa hikmah yang bisa diambil antara lain: 1. Apa yang terjadi adalah takdir Allah. "Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. (Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri." (Q.S Al Hadid : 22-23)" 2. Allah bersama orang-orang yang sabar. "Sekarang Allah telah meringankan kamu karena Dia mengetahui bahwa ada kelemahan padamu. ... Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS. Al-Anfal : 66) 3...