Skip to main content

Makaroni Skutel


Haloo. Sudah lama nggak posting makanan nih. Sebenarnya Makutel ini sudah aku buat seminggu yang lalu, waktu libur pemilu. Tapi baru sempat posting sekarang. Aku kepengen bikin karena sebelumnya beli pasta di PHD, tapi nggak puas sama porsinya yang sedikit. Jadi, supaya puas ya bikin sendiri. Makutel kali ini pakai resepnya Mbak Diah Didi

MAKARONI SKUTEL
Bahan:
2 sdm margarin
1/2 buah bawang bombay, cincang halus
2 sdm tepung terigu
300 ml susu cair
100 gram makaroni pipa, rebus hingga matang (aku pakai makaroni spiral)
3 buah sosis, iris kotak kecil
50 gra, keju cheddar parut
1 sdt gara,
1/2 sdt merica bubuk
1/8 sdt pala bubuk (aku nggak pakai)
1 sdt gula pasir

Bahan taburan:
1 sdm oregano
keju cheddar parut panjang, secukupnya

Cara membuat:
1. Panaskan margarin. Tumis bawang bombay sampai harum. Masukkan tepung terigu. Aduk sampai berbutir - butir.
2. Masukkan susu cair sedikit-sedikit sambil diaduk sampai licin. Masukan makaroni. Aduk rata.
3. Masukkan keju cheddar parut, garam/bumbu kaldu, gula, merica bubuk. Angkat.
4. Tambahkan telor kocok. Aduk rata.
5. Tuang di pinggan tahan panas, taburi keju.
6. Oven 20 menit dengan suhu 170 derajat.

Huaaa, enak. Aku suka. Apalagi dimakan selagi hangat.

Happy cooking, happy eating. 

Comments

Anonymous said…
Halo!

Kami melihat bahwa Anda memiliki beberapa resep yang lezat di blog Anda dan kami ingin mempromosikan blog Anda.

Kami ingin memasukkan blog Anda pada pada daftar Top Food Blog di MyTasteIndonesia.com, sebuah jejaring sosial buat Anda yang menyukai masakan dan juga yang pemilik blog seperti Anda. Banyak blog yang telah menjadi anggota dan mendapatkan keuntungan dari publikasi di situs kami.

Anda dapat menambahkan blog Anda pada daftar Top Food Blog kami dengan mengikuti link ini http://www.mytasteindonesia.com/top_food_blogs

Mohon untuk membalas email ini agar kami mengetahui bahwa Anda telah menerimanya. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya. Semoga kami akan melihat blog Anda di daftar Top Food Blog kami.

Salam,

MyTasteIndonesia.com

Popular posts from this blog

Bintang GTM

Seminggu ini menjadi salah satu minggu yang membuatku sedih. Bagaimana tidak, Bintang yang selama ini pemakan segala mendadak GTM. Usut punya usut, dia lagi sariawan. Ini sariawan yang kedua. Setelah yang pertama sembuh, sekarang kok ya nongol lagi. Mana kejadian ini muncul ketika Bintang recovery dari batpil, di mana saat itu makannya tidak seperti biasanya. Ya iyalah, orang sakit mana gampang makannya. Sedih lihat Bintang jadi agak tirus gitu pipinya. Makannya dikit geraknya banyak, nggak bisa diam. Ngocehnya juga banyak. Sedih juga ngebayangin berapa BBnya sekarang. *sembunyikan timbangan. Selama sariawan Bintang jadi sedikit makannya. Di sariawan pertama dia masih mau makan meski harus bubur. Masih gampang juga nyuapinnya. Di sariawan yang kedua susahnya minta ampun, dia lebih sering GTM. Aneka masakan sudah aku coba, aku sengaja memasakkan aneka menu favoritnya. Tapi cuma disentuh seimprit, itupun kalau dia mood. Kesabaran semakin menipis karena khawatir kekurangan asupan...

Cerita Dari Jogja (Part 2)

Bandara Adi Sucipto: tampak depan Kali ini aku akan bercerita tentang bandara yang ada di Jogja, yaitu Adi Sucipto International Airport. Meskipun bertaraf internasional, bandara ini termasuk kecil secara luasan bangunan dan landasan. Beda jauh dengan bandara Juanda di Surabaya atau Soekarno Hatta di Jakarta. Ruangan kedatangan domestiknya nggak terlalu gede, bisa dikatakan kecil malah, "cuma" dilengkapi tiga baggage claim.  boarding room antrian masuk pesawat Untuk boarding room, berbeda dengan bandara lainnya yang bebentuk persegi panjang, di bandara ini bentuknya setengah lingkaran. Karena jumlahnya cuma satu, maka penumpang dari berbagai maskapai akan bercampur baur di sini. Boarding room ini dilengkapi 4 gate untuk naik pesawat. Cuma kemarin pas aku check in , di boarding pas s ku tertera gate 0. Berhubung ini baru pertama kali terjadi, daripada tersesat di bandara, aku bertanya ke salah satu petugas yang ada. Dari beliau, aku mendapatkan informa...

Aku dan Freezer = Pembuktian :)

Suka yang aneh - aneh. Doyan belanja. Boros. Keras kepala. Pemimpi. Itulah komentar orang - orang sekitar pas tahu aku berencana beli freezer baru karena freezer yang lama udah nggak muat buat ASIP. Sempat stress juga karena omongan tersebut. Tapi mereka kan nggak pernah berada di posisiku. Mereka nggak pernah pompa ASI kayak aku. Sempet kendur juga ketika disodori pertanyaan "emang bakal penuh?", "kalau udah nggak dipakai mau diapakan?". Hmm... Akhirnya aku tetap pada keputusanku, beli freezer baru. I don't care with all they said any longer. Modal utamaku cuma bismillah. Dan ketika freezer itu datang, apa yang terjadi? Aku menangis haru saat tahu freezer itu akhirnya penuh, bahkan nggak muat untuk ASIP yang ada setelah botol - botol yang berceceran (baca: dititipkan di mana - mana) dikumpulkan dan dipindahkan ke situ. Alhamdulillah wa syukurillah, aku berhasil membuktikan bahwa freezer ini emang worth to buy . Aku membuktikan kalau aku bisa ...