Skip to main content

Elephants Can Remember


Berbekalkan keyakinan pada pepatah India "Elephants Can Remember" (Gajah selalu Ingat), Mrs. Ariadne Oliver, seorang penulis novel detektif kenamaan, bersama sahabatnya si detektif ulung, Hercule Poirot, harus melangkah mundur demi mengungkap tragedi yang terjadi belasan tahun yang lalu.

Keputusan mereka untuk menelusuri tragedi itu berawal ketika Mrs. Oliver menghadiri writer gathering. Di sana ia bertemu Mrs. Burton-Cox, seorang politikus kenamaan. Mrs. Cox mendesak Mrs. Oliver untuk mencari kebenaran tentang tragedi yang menimpa Jenderal Alistair Ravenscroft, istrinya Margareth Ravenscroft dan kembarannya Dorothea Jarrow. Keinginan Mrs. Cox ini dikarenakan anak laki - lakinya, Desmon Burton-Cox akan menikahi anak Pasangan Ravenscroft yaitu Celia Ravenscroft yang kebetulan adalah putri baptis Mrs. Oliver.

Buku ini dibagi menjadi dua bab, yaitu Gajah dan Bayangan Yang Panjang. Bagian Gajah menceritakan perjuangan Mrs. Oliver mengumpulkan data - data mengenai keluarga Ravensroft. Dia menemuai beberapa orang yang mengenal mereka diantaranya adalah asisten rumah tangga mereka dan pembuat wig langganan keluarga mereka. 

Sedangkan bagian Bayangan Yang Panjang menceritakan perjuangan Hercuile Poirot. Poirot menemui beberapa pejabat kepolisian yang sudah pensiun yaitu Kepala Inspektur Garroway dan Dr. Willoughby, putra dokter kejiwaan yang dulu pernah menangani Dorothea. Poirot pun juga menemui Celia, Desmon dan Mr. Burton Cox dan Mademoiselle Rouselle, seseorang yang pernah menjadi asisten di rumah keluarga Ravenscroft. Setiap orang memberikan fakta - fakta mengejutkan yang selanjutnya digunakan dasar oleh Poirot dalam menyimbulkan rahasia di balik tragedi tersebut.

Seperti biasa, pelaku utamanya tidak langsung diungkap secara gamblang. Tapi alur ceritanya runtut dan mudah dimengerti, beda dengan buku - buku Agatha Christie lain yang membutuhkan pemikiran dan pemahaman ekstra. It's recommended. Happy reading!

Comments

Popular posts from this blog

Nasi Pupuk

Nasi Pupuk adalah Nasi Campur khas Madiun. Biasa ada di resepsi perkawinan dengan konsep tradisional, bukan prasmanan. Makanya biasa juga disebut Nasi Manten. Isinya adalah sambal goreng (bisa sambel goreng kentang, krecek, ati, daging, atau printil), opor ayam (bisa juga diganti opor telur), acar mentah dan krupuk udang. Berhubung sudah lama tidak ke mantenan tradisional, jadi aku sudah lama banget tidak menikmatinya. So, membuat sendirilah pilihannya. Soalnya tidak ada mantenan dalam waktu dekat juga. Hehehe. Alhamdulillah bisa makan dengan puas :) Happy cooking, happy eating.

Cerita Tentang Pesawat Terbang

To invent an airplane is nothing.  To build one is something.  But to fly is everything.  (Otto Lilienthal) Naik pesawat terbang buat sebagian orang adalah makanan sehari-hari. Surabaya - Jakarta bisa PP dalam sehari, lalu esoknya terbang ke kota lainnya lagi. Tapi, bagi sebagian orang naik pesawat terbang adalah kemewahan, atau malah masih sekedar harapan. Aku ingat betul, ketika aku masih kecil, sumuran anak taman kanak-kanak, aku punya cita-cita naik pesawat. Setiap kali ada pesawat terbang melintas, aku mendongakkan kepala dan melambaikan tangan.  Seusai ritual itu, aku akan bertanya "Bu, kapan aku bisa naik pesawat". "Nanti kalau kamu sudah besar, belajar yang rajin ya", jawab Ibu. Pada saat itu aku cuma mengangguk, tidak menanyakan lebih lanjut apa hubungan antara naik pesawat dengan rajin belajar. Yang pasti, mimpi itu tetap terpatri. Ketika usiaku semakin bertambah, aku menjadi lebih paham bahwa sebenarnya naik pesawat tidak masuk...

[Review] Urban Wagyu: Makan Steak di Rumah

tenderloin steak rib eye steak Sejak kapan itu pengen makan steak, cuma suami keluar kota terus. Lalu, lihat feed IG kok nemu steak yang bisa delivery. Tergodalah aku untuk ikut beli di  @urbanwagyu . Mereka adalah steak house yang melayani delivery order saja, karena untuk sementara belum ada restonya. "Wah, seru nih  bisa makan steak di rumah", pikirku. Pesananku: rib eye well done, mashed potato, mixed vegies, extra grilled baby potato dg mushroom sauce. Sedangkan pesanan suami: tenderloin well done, french fries, mix vegies dengan black pepper sauce. Pesanan kami datang dengan kemasan box cokelat ala pizza dengan keterangan tentang detail pesanan di salah satu sisinya. Dagingnya dibungkus alumunium foil, saus dibungkus cup plastik dan diberikan peralatan makan dari plastik  dan dilengkapi dengan saus tomat dan sambal sachet. Reviewnya sebagai berikut: Dagingnya empuk banget, bisa dipotong dengan peralatan makan plastik. Lembut ...