tiga hari ini hatiku sedang kacau, gara2 lagi dapet masalah yang membuatku menangis bombay. Aku nggak mau cerita masalahnya apa, tapi yang jelas, aku terpukul dengan kejadian itu.
Yang rada menggembirakan dan mengagetkan adalah, temen2 baikku tiba2 nelpon aku, nanyain kabarku. Ada yang bilang perasaannya nggak enak, ada yang bilang habis mipi buruk tentang aku, trus ada juga yang bilang tiba2 kangen aku... Uhhh, aku emang ngangenin, hihihi... Narsisi bow
Dan yang paling "parah", someone from my past juga ikut2an nelpon setelah kemarinnya meng-SMSku.
Dia: "Heh, nduk yo opo kabarmu?"Aku: "so far so good, kok tiba2 tlp aku, tumben?"
Dia: "nggak tahu ni tiba2 firasatku nggak enak aja, makanya aku telepon kamu. kamu baik2 aja tho?",
Aku: "gayamu.. sok paranormal,"
Dia: "iyo rek, chemistry masih jalan, u need me to be there, kamu kangen aku tho?" (ktawa)
Aku: "sialan, ora yo.. sapa juga yang kangen ma manusia ra nggenah kayak kamu, moh, najis, hahaha"
Dia: "ancene... aku kan emang ra nggenah sejak dulu, tapi bejat2 ngene yo pernah naksir ae lho... hehehehe"
Aku: "itu kan dulu, saiki wis ora jeh"Dia: "iyo2, saiki wis ora, tapi pokoke kan pernah, hahahaha... peace..."
Aku pun ikut2an ktawa, tapi beberapa detik kemudian, aku diem, inget klo sebenarnya pas sebelum ditelpon dia aku lagi nangis, akupun terdiam, dan pelan2 mengalirkan air mata (lagi). Alhasil, dia pun bingung.. mencoba menenangkanku dengan berbagai cara..Dan di ujung pembicaraan dia mengeluarkan kalimat yang bikin aku terharu. Dia ternyata benar-benar care ma aku (sebagai sahabat).
"na, kamu sebenarnya ada apa sih? aku kenal kamu banget, kamu nggak biasanya kayak gini..Siapa yang bikin kamu kayak gini?"
Dia diem, aku juga diem (masih sambil tergugu)
"Na... Kalau sampe ada yang macem2 ma kamu, urusannya ma aku. Tenang aja ya... Nggak boleh ada yang bikin Nanaku nangis"